Sekbernews.id – Xavi Hernandez mengumumkan akan meninggalkan posisi pelatih kepala FC Barcelona pada akhir musim ini.
Pengumuman tersebut dilakukan setelah Barcelona menelan kekalahan dari Villarreal dengan skor 5-3 dalam lanjutan La Liga, Minggu (28/1) dini hari.
“Pada 30 Juni, saya tidak akan melanjutkan sebagai pelatih Barcelona. Keputusan ini saya ambil bersama presiden dan staf,” kata Xavi dalam konferensi pers pada Minggu (28/1/2024).
Kekalahan ini menambah deretan hasil buruk Barcelona, setelah sebelumnya kalah dari Real Madrid di Final Super Copa dan tersingkir oleh Athelic Bilbao di Copa Del Rey.
“Saya memikirkan klub dan pemain. Saya merasa ini adalah tindakan yang benar,” ujar Xavi.
Ia juga menambahkan, “Klub ini membutuhkan perubahan dinamika yang lebih positif.”
Pelatih berusia 44 tahun itu mengakui bahwa meski Barcelona memenangkan Liga Champions, keputusannya tidak akan berubah.
Sejak mengambil alih pada November 2021, Xavi telah membawa Barcelona meraih Piala Super Spanyol dan gelar liga.
Namun, pertahanan tim saat ini dinilai rapuh, terbukti saat kebobolan lima gol dari Villarreal, sebuah kejadian pertama sejak 1963.
Meskipun demikian, Xavi tetap optimistis tentang peluang timnya di musim ini. “Saya sangat optimistis. Kami akan terus berjuang di La Liga,” kata Xavi.
Ia juga berencana berbicara dengan para pemainnya tentang situasi saat ini.
Barcelona saat ini berada di posisi ketiga La Liga dengan 44 poin, tertinggal 10 poin dari Real Madrid di puncak dan 8 poin dari Girona di posisi kedua.
