Sekbernews.id – Max Holloway meraih kemenangan gemilang dengan KO brutal atas Justin Gaethje dalam pertarungan menegangkan yang tersisa hanya dua detik di UFC 300 di T-Mobile Arena, Nevada, pada Minggu (14/4/2024) pagi waktu Indonesia Barat.
Pertarungan sepanjang lima ronde antara Gaethje dan Holloway di kelas ringan ini bertujuan untuk merebut gelar BMF UFC yang saat itu dipegang oleh Gaethje.
Pertarungan ini memperlihatkan performa luar biasa dari kedua petarung. Meskipun Gaethje mengalami cedera hidung akibat tendangan Holloway di ronde pertama, dia tidak menyerah begitu saja. Mantan juara interim kelas ringan UFC ini bahkan berhasil merebut ronde keempat melalui serangkaian tendangan yang masuk.
Holloway tampaknya akan memenangkan pertarungan secara angka untuk merebut gelar juara dunia BMF UFC. Namun, mantan juara dunia kelas bulu UFC ini sukses meraih kemenangan KO ketika pertarungan menyisakan satu detik saja.
Dalam sepuluh detik terakhir pertarungan, kedua petarung terlibat dalam pertukaran pukulan di tengah octagon. Holloway berhasil memanfaatkan momen tersebut dengan baik. Hook kanannya mengenai wajah Gaethje dengan sangat kuat sehingga Gaethje langsung terkapar di atas octagon.
Wasit akhirnya memutuskan bahwa Holloway adalah pemenang KO pada ronde kelima, tepatnya pada 4 menit dan 59 detik, dengan hanya tersisa satu detik dalam pertarungan tersebut.
“Mari kita beri tepuk tangan meriah untuk Gaethje. Dia adalah BMF yang sejati,” ujar Holloway usai pertarungan.
Pertarungan ini merupakan debut Holloway di kelas ringan UFC. Petarung berusia 32 tahun ini menyatakan kesiapannya untuk menghadapi siapapun di kelas ringan. Selain itu, Holloway juga mengeluarkan tantangan kepada juara bertahan kelas bulu UFC, Ilia Topuria.
“Saya siap melawan Ilia Topuria di mana saja, Spanyol? Di mana pun, terserah saja. Saya juga siap melawan Islam Makhachev, saya tidak peduli,” ujar Holloway.
