Kamis, Mei 9, 2024
30.1 C
Indramayu
BerandaInternasionalTegas! Jokowi Beri Empat Solusi Konflik Israel-Palestina di KTT OKI

Tegas! Jokowi Beri Empat Solusi Konflik Israel-Palestina di KTT OKI

spot_img

Sekbernews.id – Presiden Indonesia, Joko Widodo, mengusulkan empat langkah penting dalam pidato di Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja Sama Islam (KTT OKI) yang berlangsung di Riyadh, Arab Saudi, pada Sabtu (11 November 2023). Usulan ini bertujuan untuk menangani agresi Israel di wilayah pendudukan Palestina di Jalur Gaza.

Pertama, Jokowi menekankan pentingnya gencatan senjata oleh Israel. Mengkritik penggunaan narasi ‘pertahanan diri’ oleh Israel, Jokowi menyatakan bahwa tindakan militer Israel telah menyebabkan pemusnahan massal terhadap warga sipil.

“Kita semua harus mencari jalan agar Israel segera melakukan gencatan senjata,” ucapnya.

Kedua, Indonesia mengajak OKI untuk mempercepat dan memperluas bantuan kemanusiaan ke Palestina. Jokowi mencontohkan upaya Indonesia yang telah mengirimkan bantuan kemanusiaan ke Palestina dan berkomitmen untuk terus menambahkannya.

Jokowi juga menyerukan agar semua pihak menghormati hukum humaniter internasional, mengingat situasi Rumah Sakit Indonesia di Gaza Utara yang menjadi sasaran serangan Israel.

Ketiga, Jokowi mendesak OKI untuk menggunakan semua sumber daya dalam menuntut pertanggungjawaban Israel atas dugaan kejahatan kemanusiaan di Palestina. Dia menyerukan dukungan terhadap Independent International Commission of Inquiry on the Occupied Palestinian Territory yang dibentuk oleh Dewan HAM PBB.

Keempat, Presiden Indonesia mendesak agar perundingan damai dilanjutkan untuk mencapai solusi dua negara, menolak konsep solusi satu negara. Jokowi menyatakan bahwa Indonesia siap berkontribusi dalam proses negosiasi damai dengan format baru jika mekanisme kwartet tidak efektif.

Sementara itu, laporan dari Palestina menyebutkan bahwa lebih dari 10.000 warga Gaza telah tewas akibat serangan udara dan artileri Israel sejak awal Oktober 2023. Sekitar 40% dari korban adalah anak-anak, dan kondisi daerah tersebut semakin memburuk dengan persediaan kebutuhan dasar yang hampir habis.

Di sisi lain, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Israel, Lior Haiat, pada Jumat, 10 November 2023, menyatakan bahwa jumlah korban tewas akibat serangan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan telah direvisi menjadi sekitar 1.200 orang, turun dari perkiraan sebelumnya sebanyak 1.400 orang. Haiat belum menjelaskan alasan di balik revisi tersebut.

Proposal damai yang diajukan oleh Presiden Jokowi di KTT OKI ini mendapat dukungan dari berbagai pemimpin negara, termasuk Putra Mahkota sekaligus Perdana Menteri Arab Saudi, Mohammed bin Salman, yang mengumpulkan para pemimpin Arab dan Muslim dunia untuk mendesak Amerika Serikat dan Israel mengakhiri serangan di Gaza.

Ikuti Sekbernews.id di Google News.

Saputrahttps://sekbernews.id
Jurnalis Sekbernews.id yang menulis tentang berita nasional, pemerintahan, serta politik.
Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terkini