Sekbernews.id – Film selalu menjadi medium yang menarik untuk menjelajahi konsep-konsep filosofis, termasuk pertanyaan tentang keabadian. Salah satu karya yang berhasil menyelipkan konsep ini dengan cerdas adalah “Self/Less”.
Dengan sutradara Tarsem Singh di balik layar, film ini menawarkan perpaduan antara aksi yang mendebarkan dan pertanyaan filosofis yang mendalam.
Film ini ditayangkan kembali di Bioskop TransTV pada Sabtu (9/3/2024) pukul 23.00 WIB. Sebelumnya, silakan simak terlebih dulu sinopsisnya.
Sinopsis
“Self/less” mengisahkan kisah seorang pengusaha sukses bernama Damian Hale (diperankan oleh Ben Kingsley) yang sedang sekarat karena penyakit yang mematikan.
Untuk memperpanjang hidupnya, Damian memutuskan untuk mengikuti prosedur revolusioner yang disebut “shedding.” Melalui teknologi canggih ini, ia dapat mentransfer kesadarannya ke dalam tubuh yang jauh lebih muda (diperankan oleh Ryan Reynolds).
Alur Cerita
Cerita bermula dengan Damian yang mengalami kesuksesan di dunia bisnis, namun terhantui oleh kenyataan bahwa tubuhnya semakin rapuh dan tak berdaya. Setelah mengikuti prosedur shedding, Damian kini memiliki tubuh yang sehat dan muda, seolah-olah mendapatkan kesempatan kedua dalam hidupnya.
Namun, kebahagiaan itu berubah menjadi kegelapan ketika Damian mulai menggali rahasia di balik prosedur tersebut. Ia menemukan bahwa tubuh barunya bukan hanya kosong, tapi menyimpan rahasia dan masa lalu yang kelam.
Melalui petualangan yang penuh teka-teki, “Self/less” mengeksplorasi pertanyaan etika seputar pencarian abadi dan mencoba memanipulasi takdir. Sementara itu, pertanyaan filosofis muncul seiring dengan konflik batin Damian yang harus berhadapan dengan pilihan sulit dan konsekuensi dari keputusannya.
Data Film
Judul Film | Self/less |
---|---|
Sutradara | Tarsem Singh |
Pemain | Ben Kingsley, Ryan Reynolds, Natalie Martinez |
Genre | Sci-Fi, Thriller |
Durasi | 116 menit |
Tanggal Rilis | 10 Juli 2015 |
Kesimpulan
“Self/less” adalah perjalanan yang menggugah pikiran, menghadirkan pertanyaan-pertanyaan filosofis yang memicu pemirsa untuk merenung tentang arti kehidupan dan keabadian.
Dengan penampilan memukau dari para aktor utama dan penyampaian cerita yang penuh ketegangan, film ini berhasil menciptakan pengalaman sinematik yang tak terlupakan.