Sekbernews.id – JAKARTA Sidang pembacaan putusan atas gugatan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, hari ini, Senin (22/4/2024), resmi dimulai pukul 09.00 WIB.
Dalam sidang yang dipimpin oleh Ketua MK Suhartoyo dan dihadiri oleh tujuh hakim MK lainnya, ketua tersebut menyatakan persidangan dibuka dan terbuka untuk umum dengan mengetok palu.
Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar bersama dengan Tim Hukum Nasional AMIN, serta pasangan capres dan cawapres nomor urut 03, Ganjar-Mahfud dengan Tim Hukum Ganjar-Mahfud, tampak hadir dalam persidangan tersebut.
Sementara itu, pasangan capres dan cawapres nomor urut 02, Prabowo-Gibran, yang merupakan pihak terkait dalam gugatan, tidak hadir. Turut hadir pula pihak termohon, yakni Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari beserta jajarannya.
Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud mengajukan permohonan kepada MK untuk membatalkan Keputusan KPU Nomor 360 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum 2024. Salah satu poin yang diperdebatkan adalah perolehan suara dalam pemilihan presiden (pilpres) 2024, di mana Prabowo-Gibran diumumkan sebagai pemenang dengan meraih 92.214.691 suara.
Sidang PHPU ini telah berlangsung sejak 27 Maret 2024 hingga 5 April 2024. Sidang dimulai dengan pembacaan permohonan dari pihak Anies-Muhaimin dan Ganjar-Pranowo, dilanjutkan dengan pendengaran keterangan dari ahli dan saksi yang dihadirkan oleh ketiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden, serta diakhiri dengan keterangan dari empat menteri anggota Kabinet Indonesia Maju mengenai kebijakan bantuan sosial.
Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin mengimbau kepada masyarakat dan semua pihak terkait untuk menghormati apapun keputusan yang diambil oleh MK.
“Kepada seluruh rakyat Indonesia, Wapres meminta agar terus menjaga kerukunan dan persatuan demi mewujudkan Indonesia yang lebih maju dan sejahtera,” ujar Jubir Wakil Presiden Masduki Baidlowi dalam keterangannya pada Minggu (21/4/2024).
