Rabu, Juni 26, 2024
27.4 C
Indramayu
BerandaNasionalMembanggakan, Pemudi Asal Indramayu Ini Jadi Narasumber di WWF Bali

Membanggakan, Pemudi Asal Indramayu Ini Jadi Narasumber di WWF Bali

Sekbernews.id – BALI Sahara Putri Ayu Kenanga Gunawan, perempuan asal Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, telah memberikan kebanggaan bagi Indonesia dengan menjadi salah satu wakil pemuda Indonesia dalam acara 10th World Water Forum (WWF) yang berlangsung di Bali.

Dalam sebuah program talk show yang disiarkan oleh South East Asia (SEA) Today International Television pada 21 Mei 2024, Sahara Putri Ayu Kenanga Gunawan tampil sebagai narasumber. Acara ini membahas “Peran Pemuda dalam Mengatasi Masalah Air” sebagai bagian dari rangkaian acara WWF.

Sahara terpilih dalam 6th General Assembly, yang diadakan oleh International Secretariat for Water (ISW) Canada dan World Youth Parliament for Water (WYPW).

Sidang Umum ini mengumpulkan 70 pemuda dari 45 negara, dipilih dari 6.000 anggota parlemen. Sahara menjadi delegasi Indonesia yang berkesempatan mengikuti acara bergengsi ini.

“Pemuda yang terpilih akan mewakili negaranya masing-masing dalam acara WWF yang diselenggarakan di Bali. Alhamdulillah, Sahara dari Indramayu bisa mewakili Indonesia di Forum WWF ini,” ujar Sahara, Kamis (23/5/2024).

Sebagai Vice President of the Bali Youth Parliament for Water, Sahara menjelaskan bahwa Sidang Umum tersebut berfungsi sebagai miniatur Forum Pemuda dalam World Water Forum.

Forum ini mencakup berbagai proses, termasuk tematik, regional, dan politik, yang bertujuan melatih kaum muda dalam advokasi dan pembuatan kebijakan dari perspektif pemuda.

“Tidak hanya diajarkan bagaimana WWF berlangsung, tetapi kami juga diajarkan untuk memahami pesan-pesan kunci yang akan dibahas dalam setiap sub-tema WWF,” tambah Sahara, yang merupakan putri dari Awan Gunawan, Sekretaris Kecamatan Kedokanbunder.

Sahara mengungkapkan bahwa 10th World Water Forum adalah konferensi tingkat tinggi yang dihadiri oleh delegasi dari 148 negara untuk mendiskusikan kebijakan-kebijakan terkait air.

Hasil akhir dari pertemuan ini adalah deklarasi perjanjian dan komitmen universal. Sahara bersama 69 pemuda lainnya memperjuangkan deklarasi yang mendukung peran pemuda sebagai generasi penerus di negaranya masing-masing.

Ada empat poin utama yang akan diperjuangkan dalam deklarasi tersebut:

  1. Meningkatkan dan memperluas peluang pekerjaan dan akademik bagi para profesional muda di bidang air dan sanitasi.
  2. Mengubah inklusi dan konsultasi para profesional muda di bidang air dan sanitasi serta aktivis dalam pengambilan keputusan menjadi norma.
  3. Dukungan untuk kepemimpinan dan kewirausahaan yang dipimpin oleh pemuda di bidang air dan sanitasi.
  4. Tindakan melawan penggunaan air sebagai senjata.

Setelah kegiatan 10th WWF, Sahara menyampaikan bahwa akan ada tindak lanjut terhadap hasil dari deklarasi yang disepakati hingga 11th WWF yang akan diadakan di Arab Saudi pada tahun 2027.

Selain itu, Sahara juga berkomitmen untuk menindaklanjuti beberapa pendekatan spesifik terkait advokasi kebijakan terhadap pemerintah Indonesia mengenai isu-isu air dan lingkungan.

Dengan keterlibatannya dalam forum internasional ini, Sahara Putri Ayu Kenanga Gunawan tidak hanya membawa nama baik Indonesia di kancah dunia, tetapi juga memperjuangkan masa depan yang lebih baik bagi generasi muda dalam isu-isu kritis terkait air dan sanitasi.

Ikuti Sekbernews.id di Google News.

Edyhttps://sekbernews.id
Jurnalis Sekbernews.id yang menulis tentang berita-berita daerah di seluruh Indonesia.
Artikel Terkait

Terkini