Sekbernews.id – Dalam jagad film aksi-komedi, “Gun Shy” muncul sebagai sebuah film yang mencoba menggabungkan sensasi petualangan dengan keceriaan humor. Film ini kembali ditayangkan di Bioskop TransTV pada Rabu (14/2/2024).
Disutradarai oleh Simon West dan dibintangi oleh Antonio Banderas dan Olga Kurylenko dalam peran utama, film ini berlayar di perairan hiburan sinematik, namun apakah ia berhasil mencapai dermaga kesuksesan atau terjebak dalam pusaran kegagalan?
Sinopsis
“Gun Shy” mengisahkan Turk Enry (diperankan oleh Antonio Banderas), seorang bintang rock yang menua, yang istrinya, seorang supermodel, diculik saat mereka berlibur di Chile. Dengan keahlian yang lebih cocok untuk bermain bass, bersenang-senang, dan pesta, Turk berusaha menyelamatkan istrinya dari penculikan ini.
Alur Cerita
Film ini membuka dengan kehidupan mewah namun monoton Turk dan Sheila (Olga Kurylenko) di Malibu. Ketenangan mereka terganggu ketika Sheila diculik oleh bajak laut selama liburan mereka di Chile. Meskipun Sheila tampaknya tidak berada dalam bahaya nyata, situasi menjadi rumit bagi Turk.
Dengan bantuan Marybeth (Aisling Loftus), seorang karyawan tingkat rendah, dan seorang ahli pemulihan sandera, Turk berusaha keras menyelamatkan Sheila sambil menghadapi berbagai rintangan, termasuk upaya seorang pegawai pemerintah AS yang ambisius untuk menghalangi mereka.
Data Film
- Judul: Gun Shy
- Tahun Rilis: 2017
- Sutradara: Simon West
- Penulis Naskah: Toby Davies, Mark Haskell Smith
- Pemeran Utama: Antonio Banderas (Turk Enry), Olga Kurylenko (Sheila), Aisling Loftus (Marybeth)
- Genre: Aksi, Komedi
- Durasi: 92 menit
- Negara: Inggris
- Pendapatan Box Office: $2,480
Meskipun “Gun Shy” menjanjikan kombinasi aksi dan komedi, ulasan menunjukkan bahwa film ini gagal dalam hal kedua aspek tersebut. Skrip yang lemah, lelucon yang tidak lucu, dan alur cerita yang berantakan menjadi beberapa faktor utama yang dikritik.
Penampilan Antonio Banderas, meskipun merupakan daya tarik utama, juga terasa kurang memuaskan dalam konteks ini.
Pada akhirnya, “Gun Shy” menawarkan sebuah contoh tentang bagaimana elemen-elemen penting seperti skrip, komedi, dan aksi harus disinkronkan dengan hati-hati untuk menciptakan sebuah film aksi-komedi yang sukses.
Dalam kasus ini, film tersebut tampaknya lebih merupakan sebuah pelajaran tentang apa yang harus dihindari dalam genre ini.
