Tuesday, November 26, 2024
HomeHiburanOtaku: Pengertian dan Sejarah Hari Otaku Internasional 15 Desember

Otaku: Pengertian dan Sejarah Hari Otaku Internasional 15 Desember

Sekbernews.id – Otaku merupakan istilah yang berasal dari bahasa Jepang yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang memiliki minat yang sangat mendalam terhadap anime, manga, dan budaya pop Jepang secara umum.

Istilah ini awalnya merujuk pada individu yang sangat terobsesi dengan hobi mereka, terutama di bidang animasi dan komik. Namun, seiring perkembangan waktu, istilah otaku telah meluas dan mencakup berbagai minat seperti permainan video, teknologi, cosplay, dan banyak lagi.

Hari Otaku Internasional: 15 Desember

Setiap tahunnya, pada tanggal 15 Desember, para penggemar anime, manga, dan budaya pop Jepang merayakan

Hari Otaku Internasional. Tanggal ini dipilih untuk merayakan kecintaan dan dedikasi para penggemar terhadap karya seni Jepang. Namun, mengapa tanggal 15 Desember dipilih sebagai Hari Otaku Internasional?

Sejarah Perayaan Hari Otaku pada Tanggal 15 Desember

Tanggal 15 Desember dipilih sebagai Hari Otaku Internasional untuk memperingati suatu peristiwa penting dalam sejarah anime. Pada tanggal ini, pada tahun 1989, sebuah acara di Jepang yang disebut “Anime & Manga Day” diadakan di Akihabara, distrik populer di Tokyo yang dikenal sebagai pusat budaya otaku.

Di acara ini, beberapa tahun setelah tragedi kebakaran di Studio Ghibli, terjadi kejadian yang mengubah persepsi masyarakat terhadap para penggemar anime dan manga.

Sebuah insiden penyerangan di sekolah menengah di Osaka yang terjadi pada tahun 1988 menimbulkan kontroversi besar di Jepang. Media massa waktu itu mulai mengaitkan minat anak-anak terhadap anime dan manga dengan perilaku antisosial.

Pada acara “Anime & Manga Day” di Akihabara pada 15 Desember 1989, para penggemar berkumpul untuk menunjukkan kecintaan mereka pada karya seni Jepang.

Mereka mengusung semangat positif dari minat mereka dan berusaha mengubah persepsi negatif yang melekat pada komunitas otaku.

Perayaan ini menjadi momen penting yang mengedepankan keberagaman minat serta menegaskan bahwa cinta pada anime, manga, dan budaya pop Jepang tidak mengindikasikan perilaku negatif.

Sejak saat itu, tanggal 15 Desember menjadi simbol perayaan untuk menghormati keragaman minat di antara para penggemar seni Jepang serta menghapus stigma negatif terhadap komunitas otaku.

Rizki Adi Natahttps://sekbernews.id
Jurnalis Sekbernews.id yang menulis tentang berita-berita hiburan, olahraga, serta kesehatan.
Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

terbaru