Sekbernews.id – INDRAMAYU Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Sliyeg telah melakukan koordinasi untuk kesiapan logistik Pemilu Tahun 2024 di Kecamatan Sliyeg.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Panwaslu Kecamatan Sliyeg, Edah Sugiarti, pada konferensi pers persiapan pelaksanaan Pemilu 2024 di Kecamatan Sliyeg khususnya mengenai kesiapan logistik, pada Rabu (20/12/2023).
“Saat ini logistik memang masih berada di gudang Widasari dan Legok, namun kami sudah berkoordinasi dengan PPK untuk pergerakan logistik tersebut,” ungkap Edah.
Yang paling utama, lanjut Edah, pihaknya juga berupaya memastikan gudang tempat logistik tersebut ketika sudah berada di Kecamatan Sliyeg.
Pihaknya berupaya memastikan agar gudang yang dipakai untuk menyimpan logistik itu tetap aman. Apalagi menurutnya saat ini sudah mulai memasuki musim penghujan.
Edah juga meminta agar gudang untuk tempat logistik tersebut tidak masuk ke gang untuk memudahkan sarana transportasi angkutan.
“Gudang ini kami minta juga memiliki ukuran yang besar,” lanjut Edah, yang diapit Anggota Panwaslu Sliyeg, Hasanudin dan Aris Awaludin.
Sebab menurut Edah, Kecamatan Sliyeg memiliki 186 TPS dimana masing-masingnya membutuhkan lima buah kotak suara, yakni kota suara DPRD Kabupaten, Provinsi, DPR RI, DPD RI, dan Presiden.
Edah meminta dalam distribusi logistik ini tetap mengedepankan ketepatan, yakni tepat jenis, tepat jumlah, tepat waktu, tepat kualitas, tepat sasaran, dan tepat biaya.
Guna mengantisipasi keterlambatan pengiriman logistik, Edah meminta agar logistik itu harus sudah ada di PPK pada H-7 pelaksanaan, serta H-1 sudah ada di TPS.
“Kami tak menginginkan kejadian dimana di pagi hari KPPS baru mengambil logistik,” ungkapnya.
Terakhir, Edah berharap Pemilu 2024 bisa berjalan dengan lancar, tanpa hambatan, dan sukses. Terutama ia berharap sarana dan prasarana terkait logistik tidak ada kendala.
