Sekbernews.id – INDRAMAYU Pilkada Serentak 2024 di Kabupaten Indramayu dipastikan tidak akan diikuti oleh pasangan calon kepala daerah dari jalur perseorangan atau independen.
Hingga batas akhir pendaftaran, tidak ada satu pun pasangan yang mendaftar melalui jalur independen ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu.
KPU Kabupaten Indramayu telah melaksanakan tahapan Penerimaan Dokumen Syarat Dukungan Oleh Pasangan Calon Perseorangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Tahun 2024.
Tahapan ini dimulai dari tanggal 8 Mei hingga 12 Mei 2024. Namun, hingga batas akhir pendaftaran pada 12 Mei 2024 pukul 23.59 WIB, tidak ada satu pun pasangan calon yang mengajukan dokumen persyaratan pencalonan dari jalur perseorangan.
“Namun sampai dengan batas akhir pendaftaran pada 12 Mei 2024 pukul 23.59 WIB, KPU Kabupaten Indramayu tidak menerima satu pun pengajuan Dokumen Syarat Pencalonan oleh Bakal Pasangan Calon Perseorangan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Indramayu Tahun 2024,” ujar Komisioner KPU Indramayu Divisi Sosialisasi, Parmas, dan SDM, Munawaroh, Selasa (14/5/2024).
Untuk dapat mendaftarkan diri sebagai calon kepala daerah melalui jalur independen di Kabupaten Indramayu, syaratnya adalah mengumpulkan dukungan sebanyak 89.296 fotokopi KTP warga Indramayu.
Dukungan tersebut harus diambil dari 6,5 persen dari 1.373.776 daftar pemilih tetap (DPT). Selain itu, dukungan tersebut harus tersebar di sedikitnya 16 kecamatan di Kabupaten Indramayu.
Dengan tidak adanya pasangan calon yang mendaftar melalui jalur perseorangan, Pilkada 2024 di Kabupaten Indramayu akan berbeda dengan Pilkada 2020. Pada Pilkada 2020, terdapat empat pasangan calon yang bertanding, salah satunya merupakan calon dari jalur perseorangan.