Sekbernews.id – Setiap tanggal 16 Maret, warga Amerika Serikat merayakan National No Selfies Day atau Hari Nasional Tanpa Swafoto.
Fenomena ini mengundang kita untuk merenung tentang pengaruh budaya swafoto yang semakin merajalela dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di kalangan anak muda.
Swafoto, atau yang lebih dikenal dengan istilah selfie, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern, terutama dengan kemajuan teknologi yang memungkinkan siapa saja untuk dengan mudah mengambil foto diri sendiri dengan ponsel pintar mereka.
Namun demikian, kebiasaan ini tidak selalu bermanfaat. Banyak anak muda yang mengambil swafoto bukan hanya pada momen-momen spesial, tetapi juga sebagai bagian dari rutinitas harian mereka.
Tidak ada catatan pasti mengenai siapa yang pertama kali mengusulkan National No Selfies Day atau kapan tradisi ini dimulai. Namun, ada fakta menarik terkait dengan tanggal 16 Maret.
Hari ini merupakan ulang tahun Philippe Kahn, seorang tokoh yang diakui sebagai pencetus kamera untuk ponsel pada tahun 1997. Meskipun mungkin kebetulan belaka, tanggal ini kini dijadikan sebagai momentum untuk merenung dan membatasi kecenderungan kita terhadap swafoto.
Sebuah riset yang dilakukan oleh Dove Self-Esteem Project yang dilaporkan oleh teenvogue.com menunjukkan bahwa rata-rata perempuan menghabiskan 1 jam 24 menit setiap minggunya untuk mempersiapkan swafoto.
Laporan dari forbes.com mengungkapkan bahwa fenomena swafoto sebenarnya mencerminkan keinginan dasar manusia untuk diperhatikan, diapresiasi, dan diakui.
Namun, adiksi terhadap swafoto juga terkait dengan budaya media sosial yang cenderung memperlihatkan gambaran keindahan dan kesempurnaan yang tidak realistis.
Hal ini memberikan tekanan tambahan kepada generasi muda untuk selalu tampil sempurna sesuai dengan standar kecantikan tertentu.
Di Hari Tanpa Swafoto, kita diundang untuk mengalihkan fokus dari dunia maya ke kehidupan nyata. Ini adalah kesempatan bagi kita untuk merenung, melakukan aktivitas yang lebih produktif, dan mengalami momen tanpa harus menyibukkan diri dengan mengambil dan mengedit swafoto.
Ada banyak cara untuk merayakan Hari Tanpa Swafoto, mulai dari menjauhkan diri dari kamera dan internet, hingga memanfaatkan kamera ponsel untuk mengambil gambar pemandangan atau objek menarik lainnya.