Sekbernews.id – JAKARTA Kementerian Agama (Kemenag) Indonesia telah mengumumkan bahwa sidang isbat penetapan awal Ramadhan 1445 H akan dilaksanakan pada Minggu (10/3/2024), dengan format hybrid. Masyarakat dapat mengikuti sidang ini baik secara daring maupun luring.
Sidang isbat secara luring akan dihelat di Auditorium H.M Rasjidi Kementerian Agama, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat. Sementara itu, bagi yang ingin memantau secara daring, Kemenag telah menyiapkan link live streaming sidang isbat penentuan 1 Ramadhan 2024.
Menurut Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam (Dirjen Bimas Islam) Kamaruddin Amin, sidang isbat ini adalah salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk memastikan pelaksanaan ibadah selama bulan Ramadan.
“Sidang Isbat ini merupakan salah satu layanan keagamaan bagi masyarakat untuk mendapat kepastian mengenai pelaksanaan ibadah,” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Masyarakat yang ingin memantau sidang isbat secara daring dapat mengakses link live streaming melalui dua kanal yang telah ditetapkan oleh Kemenag. Sidang isbat dimulai pada pukul 17.00 WIB. Berikut adalah link live streaming yang dapat diakses:
- Link live streaming sidang isbat penentuan 1 Ramadan 2024 via Bimas Islam – Kemenag RI
- Link live streaming sidang isbat penentuan 1 Ramadan 2024 via BMKG
Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenag Adib mengungkapkan bahwa sidang isbat akan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat Kemenag, serta dihadiri oleh para duta besar negara sahabat dan perwakilan ormas Islam.
Selain itu, sidang ini juga akan melibatkan perwakilan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), dan undangan lainnya.
Sidang isbat akan terdiri dari tiga tahap. Pertama, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 1445 H berdasarkan hasil hisab (perhitungan astronomi), yang akan disiarkan secara live di Channel YouTube Bimas Islam.
Tahap kedua, Sidang Isbat Penetapan Awal Ramadan 1445 Hijriah yang digelar secara tertutup setelah salat Magrib. Dan tahap ketiga, konferensi pers hasil sidang isbat yang juga disiarkan melalui media sosial Kemenag.
Dengan melibatkan Tim Hisab dan Rukyat, Kemenag berusaha memberikan kepastian kepada masyarakat terkait awal pelaksanaan ibadah puasa Ramadan 1445 H.
Pemantauan hilal awal Ramadan 1445 H/2024 juga akan dilakukan di 134 titik di seluruh Indonesia, dan hasil rukyatulhilal (konfirmasi) akan menjadi pertimbangan dalam penetapan awal Ramadan.
