Sekbernews.id – INDRAMAYU Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indramayu kembali menggelar sosialisasi Pilkada di Desa Sukadadi, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, pada Selasa (23/7/2024). Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada mendatang.
Acara ini dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, seperti perwakilan masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, dan ibu-ibu. Suasana sosialisasi penuh dengan canda tawa, membuat acara menjadi lebih hidup dan menarik.
Munawaroh, Komisioner KPUD Kabupaten Indramayu, menjelaskan bahwa sosialisasi ini ditujukan untuk meningkatkan angka partisipasi masyarakat dalam Pilkada Gubernur/Wakil Gubernur Jawa Barat serta Pilkada Bupati/Wakil Bupati Kabupaten Indramayu.
Pemilihan ini akan dilaksanakan serentak di 37 provinsi dan lebih dari 500 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Pada Pilkada tahun 2020, tingkat partisipasi masyarakat Kabupaten Indramayu yang datang ke TPS hanya mencapai 66,19 persen. Untuk itu, KPUD dan para pemangku kepentingan lainnya mulai mengadakan sosialisasi sejak dini agar angka partisipasi tahun ini bisa meningkat.
Sosialisasi dilakukan ke berbagai lapisan masyarakat, termasuk komunitas, pemilih milenial, penyandang disabilitas, dan kelompok-kelompok masyarakat adat di Kabupaten Indramayu.
“Kami berharap dengan adanya sosialisasi ini, partisipasi masyarakat dalam Pilkada pada 27 November mendatang akan meningkat,” ungkap Munawaroh.
Narasumber tamu, Dedy S. Musashi, mengajak peserta sosialisasi untuk menjadi agen perubahan dengan berpartisipasi aktif dalam Pilkada Gubernur dan Bupati mendatang. Ia mendorong warga Desa Sukadadi untuk memilih pemimpin yang benar-benar memikirkan rakyatnya, baik dari segi infrastruktur maupun non-infrastruktur.
“Saya melihat jalan-jalan menuju Desa Sukadadi sudah bagus. Namun, penilaian dan pilihan tetap ada di hati nurani bapak-bapak dan ibu-ibu sekalian. Jangan memilih pemimpin seperti memilih kucing dalam karung,” pesan Dedy S. Musashi.
Sosialisasi yang diadakan di Balai Desa Sukadadi ini berlangsung meriah dan interaktif. Banyak peserta yang mengajukan pertanyaan mengenai Pilkada yang akan digelar pada minggu ketiga bulan November mendatang.