Monday, November 25, 2024
HomeKriminalPencuri Motor yang Dimassa di Cirebon, Ternyata Warga Indramayu

Pencuri Motor yang Dimassa di Cirebon, Ternyata Warga Indramayu

Sekbernews.id – CIREBON Sebuah peristiwa pencurian kendaraan bermotor telah terjadi di Desa Jemaras Lor, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Kejadian ini terjadi pada malam hari sekitar pukul 19.00 WIB pada Kamis (2/5/2024).

Modus operandi yang digunakan oleh pelaku melibatkan pencurian motor yang ditempatkan di teras rumah korban dengan melibatkan dua orang pelaku. Korban, awalnya, mendengar suara motor yang agak kencang dan setelah keluar rumah, melihat motor miliknya telah raib.

Kasat Reskrim Polresta Cirebon, Kompol Hario Prasetyo Seno, menjelaskan bahwa dalam waktu 15 menit setelah kejadian, korban melihat salah seorang pelaku sedang mengendarai kendaraan bermotornya.

Korban pun mengejar pelaku tersebut, yang akhirnya terjatuh. Tindakan korban memperoleh perhatian warga sekitar yang kemudian mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Salah satu pelaku berhasil diamankan oleh warga, sementara pelaku lainnya masih dalam pengejaran. Pelaku yang berhasil diamankan tersebut berinisial LS, warga Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu. Kasat Reskrim juga menyampaikan bahwa pihak kepolisian segera bertindak cepat setelah mendapatkan informasi tersebut.

Pada saat kejadian, terduga pelaku yang diduga sedang melakukan aksi pencurian motor berhasil diamankan oleh warga Desa Jemaras Lor, Kecamatan Klangenan, Kabupaten Cirebon. Terduga pelaku tertangkap basah sedang beraksi dan akhirnya ditelanjangi dan diarak massa di lokasi kejadian.

Menurut Kasi Pemerintahan Desa Jemaras Lor, Ucok Sutrisno, kejadian ini terjadi sekitar pukul 20.00 WIB. Warga sedang aktif melakukan patroli karena seringnya kejadian pencurian di desa tersebut.

Pemerintah desa selalu siaga dengan patroli malam oleh warga setempat. Pemerintah desa mendapat laporan adanya aksi penangkapan pelaku pencurian motor, yang kemudian ditindaklanjuti dengan membawa pelaku ke kantor balai desa.

Setelah diamankan di balai desa, kejadian itu dilaporkan ke polisi dan pelaku kemudian dibawa ke Mapolresta Cirebon.

Ucok menegaskan bahwa keamanan dan ketertiban desa menjadi prioritas utama, dan tindakan penangkapan dilakukan secara koordinatif antara warga dan aparat kepolisian.

Berita Terkait

terbaru