Sekbernews.id – INDRAMAYU Salah satu bentuk menjaga ketahanan pangan adalah dengan memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami tanaman kebutuhan sehari-hari. Hal ini juga bisa menekan laju angka inflasi di daerah.
Hal ini dikatakan Bupati Indramayu, Nina Agustina, saat meresmikan Pasar Murah di Pasar Daerah Losarang, Desa Krimun, Kecamatan Losarang, Kabupaten Indramayu, pada Rabu (4/1). Bupati Nina meminta agar para camat dan kuwu di Indramayu untuk menggiatkan Puspa (Pusat Pangan Desa).
Ketika dilakukan oleh para camat dan kuwu, menurut Nina, diharapkan masyarakat juga bisa mengikuti dalam pemanfaatan lahan kosong untuk ditanami cabai, tomat bawang, dan lainnya.
“Kepada camat se-Kabupaten Indramayu sudah belum melaksanakan penanaman seperti cabai di pekarangan rumah masyarakatnya. Kita akan membuat Pusat Pangan Desa (Puspa). Insya Allah tahun ini semuanya akan terealisasi. Saya ingin camat untuk menginstruksikan kepada kepala desa agar mengimbau masyarakat memanfaatkan lahan pekarangan untuk ditanam cabai, tomat, bawang dan lainnya,” kata Nina.
Salah satu camat yang sudah menjalankan Puspa adalah Camat Tukdana, Asep Affandy. Di wilayah Tukdana, Asep sudah menerapkan pemanfaatan lahan kosong dengan memelihara ikan lewat media kolam terpal. Hal tersebut selain berguna menjaga ketahanan pangan, juga mengajak masyarakat untuk gemar makan ikan sebagai bagian dari upaya menekan stunting.
“Kami di Kecamatan Tukdana sudah diperintahkan dari awal memanfaatkan pekarangan sebagai tempat budidaya ikan lele yang sekarang memakai terpal,” kata Camat Asep.
Ikuti Sekbernews.id di Google News.
