Sekbernews.id – JAKARTA Provinsi Jawa Barat memiliki jumlah pemilih pada Pemilu 2024 tertinggi daripada provinsi lainnya di Indonesia.
Berdasarkan data KPU, provinsi ini memiliki 35.714.901 pemilih. Jumlah itu cukup jauh dikejar dari urutan keduanya, yakni Jawa Timur dengan jumlah pemilih 31.402.838.
Dengan jumlah yang tertinggi itu, Jawa Barat menjadi daerah yang berupaya ditaklukan oleh ketiga calon presiden.
Berbagai survey mencatat perolehan hasil survey ketiga calon sangat fluktuatif dari hari ke hari. Ketiganya tidak pernah ada yang unggul permanen.
Prabowo Subianto sempat memiliki elektabilitas tertinggi. Namun ia sempat disalip Anies Baswedan. Meski akhirnya Prabowo kembali naik di puncak.
Pada survey Lembaga Survey Indonesia (LSI) periode 16-18 Oktober 2023, Prabowo memiliki elektabilitas tertinggi di tengah-tengah warga Jawa Barat yang mencapai 59,1%, disusul Anies 22%, dan Ganjar 12,8%. Dengan responden tidak menjawab sebanyak 6,1%.
Angka yang nyaris sama ketika memakai ukuran masyarakat Sunda. Prabowo tetap tertinggi namun turun di angka 48%, Anies 21,3%. Sementara Ganjar 15,1%, lebih sedikit dibanding responden tidak menjawab sebesar 15,6%.
Susunan yang sama juga diperoleh dari hasil survey Indikator, dimana Prabowo mendapatkan elektabilitas sebanyak 53%, Anies 22,7%, dan Ganjar 22,4%.
Indikator juga mencatatkan fluktuasi yang terjadi antara Prabowo dengan Anies. Dimana Anies sempat beberapa kali menyalip Prabowo. Namun di Jawa Barat ini, Prabowo memiliki tren yang unggul jauh daripada capres lainnya.
Hasil survey Poltracking juga mencatatkan hasil serupa. Survey yang dihelat periode 25 September hingga 1 Oktober 2023 ini mencatatkan Prabowo unggul dibanding capres lainnya.
