Tuesday, November 26, 2024
HomeDaerahPemecatan Ketua PWNU Jawa Timur, Gus Salam Jombang: Konspirasi

Pemecatan Ketua PWNU Jawa Timur, Gus Salam Jombang: Konspirasi

Sekbernews.id – JOMBANG Mantan Wakil Ketua PWNU Jawa Timur, KH Abdus Salam Shohib, mengecam keras Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) terkait pemecatan KH Marzuki Mustamar dari jabatan Ketua PWNU Jawa Timur.

Dalam pernyataannya, ia menuduh PBNU sebagai lembaga yang dipenuhi konspirasi, kepalsuan, dan kekurangan dalam hal kejujuran.

“Pemimpinan PBNU saat ini menyerupai rezim Jokowi. Terdapat banyak konspirasi, kepalsuan, dan minimnya kejujuran,” ujar Pengasuh Ponpes Mamba’ul Ma’arif Denanyar Jombang, Jawa Timur pada Sabtu (30/12/2023).

Kritik tajam yang disampaikan Gus Salam ini muncul setelah tiba-tiba saja PBNU mencopot KH Marzuki Mustamar dari jabatan Ketua PWNU Jawa Timur dua hari sebelumnya. Menurut Gus Salam, tindakan tersebut merupakan bagian dari konspirasi yang dilakukan oleh PBNU.

Ia menegaskan bahwa PBNU jarang melibatkan KH Marzuki Mustamar dalam koordinasi dengan PCNU kabupaten dan kota di Jawa Timur.

“PBNU sering kali melakukan koordinasi dengan PCNU se-Jatim tanpa melibatkan Kiai Marzuki. Mereka hanya melibatkan Sekretaris PWNU Jatim yang secara efektif dikendalikan oleh PBNU,” ungkap Gus Salam.

Gus Salam juga menyanggah klaim bahwa kisruh Konfercab PCNU Jombang terjadi karena buruknya kinerja KH Marzuki Mustamar. Ia menegaskan bahwa tudingan tersebut tidak berdasar.

Sementara itu sebelumnya PBNU menjelaskan bahwa pencopotan KH Marzuki Mustamar sebagai Ketua PWNU Jawa Timur berdasarkan evaluasi terhadap tindakan dan pernyataannya selama menjabat.

Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Nomor 274/PB.01/A.II.01.44/99/12/2023 yang menetapkan pemberhentian tersebut ditandatangani oleh beberapa tokoh tinggi PBNU, termasuk Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf dan Sekjen PBNU H Saifullah Yusuf.

Dasukihttps://sekbernews.id
Jurnalis Sekbernews.id yang menulis tentang berita-berita daerah di Indonesia.
Berita Terkait

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

terbaru