Sekbernews.id – Film “Siksa Kubur” mengeksplorasi konsep kehidupan setelah kematian berdasarkan ajaran agama Islam. Disutradarai oleh Joko Anwar, film ini menghadirkan horor religi yang mengguncang dan mendalam, dengan tagline yang menantang, “Anda Akan Percaya”.
Beralih dari konvensi jumpscare biasa, “Siksa Kubur” mempersembahkan kengerian yang lebih mendalam, mengundang penonton untuk merenung.
Kisahnya memaparkan perjalanan Sita, yang terdorong oleh trauma masa kecil ke arah pertanyaan-pertanyaan besar tentang agama dan kehidupan setelah kematian, terutama setelah kehilangan kedua orang tuanya.
Terobosan utama film ini adalah minimnya jumpscare, yang digantikan oleh narasi yang kuat dan mendalam. Dengan sentuhan religius yang konsisten, film ini menghindari kesan didikte dan menawarkan introspeksi yang menggetarkan hati. Alur ceritanya unik, menarik penonton ke dalam refleksi spiritual tanpa meninggalkan daya tariknya.
Pilihan cast juga menjadi poin penting. Faradina Mufti berhasil menghidupkan karakter Sita dengan penuh kepercayaan diri, sementara Reza Rahadian membawa nuansa baru dalam perannya sebagai Adil. Kehadiran aktor senior seperti Slamet Rahardjo, Christine Hakim, dan Arswendy Bening Swara turut memperkuat kesan mendalam film ini.
“Siksa Kubur” bukanlah film yang mengandalkan sensasi melompat, namun lebih kepada cerita yang memilukan dan menghantui.
Joko Anwar berhasil menghadirkan sesuatu yang segar dalam perfilman horor Indonesia, memperlihatkan bahwa horor sejati tidak hanya mengagetkan, tetapi juga merangsang pikiran.
Film ini patut ditonton sebagai pengalaman spiritual yang memicu pertanyaan-pertanyaan mendalam. “Siksa Kubur” mulai tayang di bioskop hari ini, Kamis (11/4/2024).
