Monday, October 27, 2025
HomeDaerahSempat Ricuh, Demonstran Berhasil Dipukul Mundur Polres Indramayu

Sempat Ricuh, Demonstran Berhasil Dipukul Mundur Polres Indramayu

Sekbernews.id – INDRAMAYU Kepolisian Resor (Polres) Indramayu, Polda Jawa Barat, membubarkan aksi unjuk rasa yang berlangsung di depan Markas Komando (Mako) Polres Indramayu pada Jumat (29/8/2025) petang. Aksi tersebut sempat diwarnai gesekan antara massa dengan aparat, namun dapat segera dikendalikan.

Kapolres Indramayu, AKBP Mochamad Fajar Gemilang, menegaskan bahwa kondisi berangsur normal setelah kepolisian melakukan penanganan.

“Alhamdulillah, seluruh massa berhasil dibubarkan dan situasi kembali kondusif. Memang sempat terjadi gesekan, tetapi tidak besar dan cepat diatasi,” ujarnya kepada wartawan.

Dalam proses penanganan, polisi mengamankan sejumlah orang untuk dilakukan pendataan serta pemeriksaan. Hasil pendataan menunjukkan, sebagian kecil di antaranya merupakan mahasiswa, sementara lainnya diketahui tidak sedang bersekolah maupun bekerja.

“Setelah pendataan selesai, malam ini juga mereka dipastikan bisa kembali ke rumah masing-masing,” kata Fajar.

Ia menambahkan, kepolisian tetap menghormati kebebasan berpendapat dan penyampaian aspirasi sebagai bagian dari praktik demokrasi. Namun, Fajar mengingatkan bahwa aspirasi sebaiknya disampaikan dengan cara-cara yang tertib dan tidak menimbulkan potensi kericuhan.

“Demokrasi itu penting. Ruang untuk menyampaikan aspirasi masyarakat sudah tersedia luas, tetapi aturan hukum harus tetap dijunjung demi kepentingan bersama,” tegasnya.

Dalam aksi tersebut, massa sempat menutup akses lalu lintas di depan Mako Polres Indramayu. Setelah aparat melakukan pendekatan persuasif, jalur kembali dibuka dan arus kendaraan normal kembali.

Kapolres juga mengimbau masyarakat Indramayu, khususnya generasi muda, agar lebih bijak dalam menyalurkan aspirasi. Ia mengajak warga untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) demi terciptanya suasana yang aman, damai, dan kondusif.

Berita Terkait

terbaru