Sekbernews.id – JAKARTA Pameran otomotif bergengsi Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2024 resmi dibuka pada Kamis (18/7/2024) dan akan berlangsung hingga 28 Juli di ICE BSD, Tangerang Selatan. Acara tahunan ini menarik partisipasi dari berbagai perusahaan otomotif, termasuk PT Astra International Tbk (ASII).
Tira Ardianti, Kepala Hubungan Investor Korporat Astra International, menyatakan bahwa GIIAS adalah momen penting bagi para Agen Pemegang Merek (APM) untuk berinteraksi langsung dengan konsumen.
Untuk menarik minat konsumen di GIIAS 2024, Astra International telah menyiapkan berbagai strategi, termasuk promosi menarik. Meskipun begitu, Tira belum bisa membeberkan target penjualan Astra International untuk pameran tahun ini.
Sebagai perbandingan, pada GIIAS Jakarta dan Surabaya tahun 2023, Astra International mencatat total transaksi sebesar Rp 2,4 triliun, meningkat 53,2% dibandingkan tahun sebelumnya. Capaian ini didukung oleh 6.820 Surat Pemesanan Kendaraan (SPK), melebihi target 6.000 SPK dan tumbuh 28,2% dari tahun 2022.
Tira optimis bahwa industri otomotif dalam negeri masih memiliki peluang pertumbuhan yang baik. “Kami yakin, pendapatan masyarakat yang terus meningkat dalam jangka panjang akan menjadi katalis utama pasar otomotif,” ujarnya.
Menurut Martha Christina, Kepala Informasi Investasi Mirae Asset Sekuritas, GIIAS 2024 akan memberikan sentimen positif bagi saham emiten otomotif seperti Astra International (ASII) dan Indomobil Sukses Internasional (IMAS).
Namun, Martha memprediksi bahwa efek GIIAS tidak akan terlalu signifikan dalam mendorong penjualan mobil nasional secara keseluruhan.
“Target penjualan Gaikindo sebesar 1,1 juta unit tahun ini akan sulit dicapai. Hingga pertengahan tahun ini, penjualan masih sekitar 500.000 unit, meskipun banyak acara otomotif,” kata Martha.