Sekbernews.id – INDRAMAYU Kapolsek Kedokanbunder dari Polres Indramayu Polda Jabar, bersama dengan Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Kedokanbunder, mengadakan sosialisasi anti-bullying di SDN Negeri 1 Cangkingan, Kabupaten Indramayu.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada siswa mengenai dampak negatif dari perilaku bullying, baik yang bersifat fisik maupun mental.
Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kapolsek Kedokanbunder, Ipda Tasim, menekankan pentingnya sosialisasi ini dalam menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi seluruh siswa.
“Kami ingin menanamkan kesadaran sejak dini kepada anak-anak, bahwa bullying tidak hanya menyakiti secara fisik tetapi juga bisa merusak mental dan psikologis korban. Oleh karena itu, kami mengajak para siswa untuk menjauhi segala bentuk bullying,” ujar IPDA Tasim yang didampingi oleh Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Junata, pada Jum’at (9/8/2024).
Dalam kesempatan tersebut, pihak kepolisian bersama Forkopimcam memberikan penjelasan kepada para siswa tentang berbagai bentuk bullying, dampak yang ditimbulkan, serta cara menghindari dan melaporkan jika mereka menjadi korban atau menyaksikan tindakan tersebut.
“Kami berharap melalui kegiatan ini, siswa-siswi di SDN Negeri 1 Cangkingan dapat menjadi generasi yang peduli terhadap sesama, saling menghormati, dan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari bullying,” tambah IPDA Tasim.
Selain itu, Ipda Tasim juga mengingatkan para guru dan orang tua untuk terus memantau perilaku anak-anak mereka dan memberikan dukungan serta bimbingan agar mereka tumbuh menjadi individu yang baik dan bertanggung jawab.
“Kami akan terus mengadakan kegiatan serupa di sekolah-sekolah lain di wilayah Kecamatan Kedokanbunder untuk memastikan anak-anak mendapatkan edukasi yang memadai tentang pentingnya menghargai sesama dan menjauhi perilaku bullying,” tutup Ipda Tasim.