Sekbernews.id – INDRAMAYU Kapolsek Kedokanbunder, IPDA Tasim, S.IP., bersama anggotanya mengikuti kegiatan Doa Bersama dalam rangka tradisi Baritan. Acara ini dilaksanakan di Desa Kedokanbunder dan Desa Kedokan Agung, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, pada Minggu (28/7/2024) malam.
Acara ini dihadiri oleh Kuwu Desa Kedokan Agung, perwakilan Badan Permusyawaratan Desa (BPD), staf perangkat desa, perwakilan petani, warga masyarakat, tokoh agama (Toga), tokoh masyarakat (Tomas), dan tokoh pemuda (Toda), dengan jumlah peserta mencapai sekitar 100 orang.
Dalam kesempatan tersebut, IPDA Tasim yang mewakili Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, memberikan beberapa himbauan kepada para peserta yang hadir.
“Saya ingin mengingatkan para petani yang sedang menanam di musim ketiga tahun 2024 ini agar tidak memasang perangkap tikus dengan aliran listrik di sawah. Metode ini sangat berbahaya, tidak hanya bagi orang lain tetapi juga bagi petani itu sendiri,” kata IPDA Tasim.
Kapolsek menjelaskan bahwa penggunaan perangkap tikus beraliran listrik telah menyebabkan beberapa korban jiwa di beberapa desa di Kabupaten Indramayu. Oleh karena itu, kami berharap kejadian serupa tidak terjadi di Kecamatan Kedokanbunder.
“Mari kita jaga keselamatan bersama dengan tidak menggunakan metode berbahaya ini,” tambahnya.
Selain itu, IPDA Tasim juga memperkenalkan layanan pengaduan yang dapat diakses melalui nomor WhatsApp 0819 9970 0110 dan Call Center 110.
“Dengan layanan pengaduan ini, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah melaporkan setiap permasalahan atau gangguan kamtibmas yang mereka alami,” jelas Kapolsek.
Kapolsek berharap melalui kegiatan seperti ini, sinergi antara Polri dan masyarakat semakin erat terjalin, serta situasi kamtibmas di wilayah Kecamatan Kedokanbunder tetap aman dan kondusif.
“Semoga kegiatan ini dapat mempererat kerjasama antara kita semua,” tutup IPDA Tasim.