Sekbernews.id – INDRAMAYU Kapolsek Kedokanbunder Polres Indramayu Polda Jabar, Ipda Tasim, S.IP., bersama anggota Polsek Kedokanbunder, mengadakan program Jum’at Curhat bersama warga di Blok Tambak, Desa Kedokan Agung, Kecamatan Kedokanbunder, Kabupaten Indramayu, Jum’at (7/6/2024).
Kegiatan ini bertujuan untuk berdialog interaktif serta menyerap aspirasi dan keluhan dari Kelompok Tani Sri Dharma Loka Kedokan Agung terkait situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas).
Dalam dialog tersebut, para petani menyampaikan keinginan mereka agar patroli oleh petugas kepolisian ditingkatkan selama musim panen. Hal ini disebabkan karena buruh tani sering memarkir sepeda motor di tanggul sawah yang rawan pencurian.
Selain itu, mereka juga mengeluhkan kelangkaan pupuk saat musim tanam, yang menjadi kendala utama dalam kegiatan pertanian mereka.
Menanggapi keluhan ini, Kapolsek Kedokanbunder Ipda Tasim menyatakan komitmen Polsek dan Bhabinkamtibmas untuk meningkatkan patroli guna memberikan rasa aman kepada para petani saat panen.
“Kami akan memastikan petugas patroli Polsek dan Bhabinkamtibmas hadir untuk memberikan rasa aman kepada para petani saat panen,” ujarnya.
Selain itu, Kapolsek juga mengimbau para petani untuk tidak membakar jerami sisa panen karena bisa menimbulkan polusi udara dan kabut asap, yang dapat mengganggu jarak pandang dan menyebabkan kecelakaan lalu lintas.
“Kami mengajak para petani untuk mencari alternatif lain selain membakar jerami guna menjaga lingkungan dan keselamatan di jalan,” tambahnya.
Kegiatan Jum’at Curhat ini bertujuan untuk menciptakan kondisi yang kondusif selama musim panen serta meningkatkan komunikasi antara Polsek Kedokanbunder dan masyarakat setempat, khususnya para petani.
Dengan mendengar langsung aspirasi dan keluhan masyarakat, diharapkan upaya-upaya yang dilakukan dapat lebih efektif dan tepat sasaran.
Sementara itu, Kapolres Indramayu, AKBP M. Fahri Siregar melalui Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Junata, menyatakan bahwa program seperti ini sangat penting untuk menjaga hubungan baik antara kepolisian dan masyarakat.
“Kegiatan seperti ini merupakan wujud nyata kehadiran polisi di tengah masyarakat, mendengarkan dan mencari solusi bersama atas permasalahan yang dihadapi,” ujar Iptu Junata.
