Sekbernews.id – INDRAMAYU Menjelang periode libur nasional Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), PT Kilang Pertamina Internasional Unit VI Balongan meningkatkan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE) serta keandalan kilang.
Langkah ini dilakukan untuk memastikan kelancaran produksi BBM dan LPG demi memenuhi kebutuhan energi masyarakat selama masa liburan.
Selain peningkatan HSSE, kegiatan doa bersama juga digelar sebagai bentuk tawakal dan upaya memohon berkah serta perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa.
Acara ini bertujuan memberikan dukungan spiritual kepada pekerja, kilang, lingkungan, dan masyarakat sekitar.
Acara bertajuk Doa Bersama Kelancaran Operasional Kilang RU VI berlangsung di depan Shelter POC Kilang Balongan.
Kegiatan ini dihadiri General Manager RU VI Yulianto Triwibowo, SMOM RU VI Eko Nurcahyono, tim manajemen, perwakilan Serikat Pekerja Pertamina Bersatu Balongan (SP-PBB), pekerja, mitra kerja, dan perwakilan fungsi lainnya.
Dalam keterangannya pada Senin (30/12/2024), GM RU VI Yulianto Triwibowo menekankan pentingnya menjadikan HSSE sebagai prioritas utama dalam setiap aktivitas kerja, terutama selama periode Nataru.
“Tingkatkan pengawasan, khususnya pada masa libur nasional seperti ini,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan seluruh pekerja untuk menjaga konsentrasi dan kewaspadaan agar operasional tetap berjalan lancar.
Manajer Produksi II RU VI, Imam Nurhadi, menambahkan agar seluruh pekerja senantiasa bersyukur atas pencapaian yang diraih. Ia mengingatkan bahwa segala upaya yang dilakukan sebaiknya diniatkan sebagai bentuk ibadah.
“Manusia hanyalah makhluk kecil di hadapan Tuhan. Semoga usaha kita membawa berkah bagi diri sendiri, perusahaan, dan lingkungan,” ungkapnya.
Sebagai bagian dari kepedulian sosial, santunan diberikan kepada anak-anak yatim dan piatu.
GM RU VI Yulianto Triwibowo menyerahkan santunan secara simbolis kepada Ustad Ali Murtadho dari Pondok Pesantren Nahdlotul Mubtadiin, Yayasan Kebangkitan Pelajar Islam (YAKPI) Pekandangan Jaya, Indramayu. Ustad Ali juga memimpin doa bersama sekaligus memberikan ceramah kepada para peserta.
Pada kesempatan tersebut, Yulianto kembali mengingatkan tugas Satgas Nataru 2024-2025 agar tetap meningkatkan awareness selama masa liburan. Libur panjang sering kali berpotensi menurunkan tingkat kewaspadaan, sehingga pengawasan ekstra diperlukan.
