Monday, November 25, 2024
HomeDaerahIni Pesan Pjs Bupati Indramayu di Hari Sumpah Pemuda Ke-96

Ini Pesan Pjs Bupati Indramayu di Hari Sumpah Pemuda Ke-96

Sekbernews.id – INDRAMAYU Setiap tanggal 28 Oktober, Indonesia memperingati peristiwa penting dalam sejarahnya, yaitu Hari Sumpah Pemuda. Momen ini menjadi pengingat bagaimana pemuda-pemudi Indonesia bersatu untuk menyatukan tekad dan berjanji memperjuangkan kemerdekaan, persatuan, dan keutuhan bangsa.

Nilai-nilai persatuan, kebersamaan, dan semangat juang yang terkandung dalam Sumpah Pemuda seharusnya tetap hidup dan relevan di masa kini, termasuk dalam konteks pembangunan daerah seperti di Kabupaten Indramayu.

Sumpah Pemuda bukan hanya sebuah catatan sejarah, melainkan juga landasan yang kuat untuk membangun bangsa di era modern. Persatuan dan semangat nasionalisme yang ada dalam Sumpah Pemuda dapat menjadi motivasi bagi generasi muda, khususnya di Indramayu, untuk berkontribusi aktif dalam pembangunan daerah mereka.

Dalam konteks ini, kebersamaan sangat penting untuk menghadapi berbagai tantangan yang muncul, mulai dari ekonomi, infrastruktur, pendidikan, hingga kemajuan teknologi.

Indramayu memiliki potensi besar dalam bidang pertanian, perikanan, energi, dan pariwisata. Namun, untuk memaksimalkan potensi tersebut, generasi milenial dengan ide-ide kreatif dan inovatif diperlukan agar pembangunan daerah ini bisa berjalan optimal.

Menurut Pjs. Bupati Indramayu, Dr. H. Dedi Taufik, M.Si, para generasi milenial di Indramayu yang memiliki keterampilan dalam bidang digital memiliki peluang besar untuk membawa perubahan positif bagi daerahnya.

Dengan memanfaatkan teknologi, mereka bisa meningkatkan produktivitas pertanian, mengembangkan bisnis digital, atau mempromosikan pariwisata lokal melalui media online.

Dalam semangat Sumpah Pemuda, generasi muda Indramayu harus mampu menjadi pendorong perubahan. Salah satu caranya adalah dengan mengembangkan ekonomi kreatif.

Misalnya, mereka dapat menciptakan produk-produk berbasis lokal seperti kerajinan tangan, makanan khas Indramayu, atau produk digital yang memanfaatkan sumber daya lokal.

“Saat ini, perkembangan ekonomi kreatif di Kabupaten Indramayu yang dipelopori generasi milenial sudah terlihat. Banyak UMKM yang menjual produknya melalui platform digital dan marketplace,” ujar Dedi Taufik.

Lebih jauh lagi, generasi milenial juga harus mampu mengadopsi teknologi dan inovasi. Dengan pengetahuan mereka, milenial bisa menciptakan aplikasi atau platform yang membantu masyarakat dalam mengakses informasi, layanan kesehatan, pendidikan, atau pemasaran produk lokal dengan lebih luas.

Dedi Taufik juga menegaskan pentingnya fokus pada sektor pertanian dan perikanan. Saat ini, Indramayu menjadi pilot project untuk pengembangan pertanian modern berbasis korporasi dan generasi milenial harus terlibat aktif dalam proses ini.

“Pemerintah daerah memberikan ruang bagi generasi milenial untuk mengekspresikan kreativitas mereka dalam bidang teknologi. Sudah banyak aplikasi yang dikembangkan oleh generasi muda di sini,” tambahnya.

Selain itu, momentum Sumpah Pemuda juga penting bagi generasi milenial untuk memimpin kampanye pelestarian lingkungan. Sebagai daerah yang rawan mengalami masalah lingkungan seperti banjir dan pencemaran, generasi muda Indramayu bisa menjadi pelopor dalam upaya reboisasi dan pengelolaan sampah yang lebih baik.

“Contohnya, kehadiran bank sampah di desa-desa harus dipelopori oleh generasi milenial. Kita sudah melihat di Balongan, bagaimana mereka berhasil mengelola sampah hingga menghasilkan berbagai kerajinan,” jelas Dedi Taufik.

Generasi milenial juga diharapkan bisa berperan dalam kebijakan publik, ikut aktif dalam proses pengambilan kebijakan daerah, serta memberikan gagasan-gagasan baru untuk pembangunan berkelanjutan di Indramayu.

Sumpah Pemuda mengajarkan kita pentingnya persatuan dan kerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Generasi milenial di Kabupaten Indramayu harus mampu menerjemahkan semangat ini ke dalam konteks pembangunan daerah mereka.

Dengan semangat yang sama seperti para pemuda pada tahun 1928, generasi saat ini diharapkan bisa menjadi agen perubahan, membawa Indramayu menuju kemajuan yang lebih baik dan berkelanjutan.

Semangat Sumpah Pemuda adalah sumber inspirasi yang tak boleh pudar, menjadi obor bagi generasi milenial untuk terus berkarya dan membangun masa depan yang lebih cerah bagi Kabupaten Indramayu, selaras dengan visi “Maju Bersama Menuju Indonesia Raya”.

Edyhttps://sekbernews.id
Jurnalis Sekbernews.id yang menulis tentang berita-berita daerah di seluruh Indonesia.
Berita Terkait

terbaru