Sekbernews.id – INDRAMAYU PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit VI Balongan meminta masyarakat untuk tetap menyemangati Pertamina di tengah berita-berita yang kurang menguntungkan saat ini.
Hal tersebut disampaikan oleh Area Manager Communication, Relation, & CSR RU VI Balongan, Mohamad Zulkifli, di sela-sela acara buka puasa bersama dengan kalangan media, pada Jum’at (14/3/2025) kemarin di Swiss Belinn Hotel, Indramayu.
“Di tengah situasi seperti ini, kita memang membutuhkan bantuan dari mana-mana. Yang penting tetap semangati kami, sebab ini juga aset bangsa yang tetap perlu diselamatkan,” ungkap Zulkifli.
Sebab menurutnya keberadaan Pertamina bukan hanya melulu profit, tapi juga bagaimana memberikan pelayanan kepada masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan bahan bakar untuk aktivitas.
Zulkifli mengakui bahwa pemberitaan yang beredar tidak dipungkiri menjadi fase yang berat bagi para pekerja. Semua tingkatan di perusahaan terkena dampaknya secara psikologis.
Yang paling dikhawatirkan Zulkifli adalah para pekerja yang berada di Kilang. Sebab mereka secara teknis harus selalu berkonsentrasi untuk mematuhi akurasi yang ditetapkan, namun jika pikirannya kemana-mana karena tekanan dikhawatirkan pekerjaannya terganggu.
“Itu juga menjadi risiko bisnis, tapi cacian yang kita terima bisa menjadi sejarah yang sedang kita jalani,” katanya.
Namun di sisi lain, pihaknya akan tetap terus berupaya menyediakan bahan bakar yang memenuhi standar yang sudah ditentukan tanpa dikurangi sedikitpun.
Zulkifli menutup perbincangan dengan tetap meminta masyarakat untuk menyemangati Pertamina. Sebab saat ini, pihaknya sangat berhati-hati dalam mengambil kebijakan.
Saat ini juga kami sudah menurunkan tim khusus untuk memastikan produk yang dipakai masyarakat sudah sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
“Tetap semangati kami, mohon doanya agar badai ini cepat berlalu. Dan kita bisa terus melayani masyarakat di bidang energi,” tutupnya.
