Sekbernews.id – INDRAMAYU Pemerintah Kabupaten Indramayu di bawah pimpinan Bupati Nina Agustina, melalui program unggulan “Indramayu Cepat Tanggap” (I-Ceta), telah memobilisasi aparatnya untuk merespons cepat terhadap situasi yang terjadi saat ini.
Dalam menanggapi keluhan dari warga komplek Margalaksana, Kelurahan Margadadi, Kecamatan Indramayu, terkait dengan saluran Sigudang yang tersumbat oleh eceng gondok, tim Diskimrum turut serta dalam kegiatan pengurasan eceng di saluran tersebut.
Langkah ini merupakan respons konkret terhadap keluhan masyarakat, di mana tim Diskimrum bersama dengan alat berat dari PUPR bergerak cepat untuk membersihkan eceng gondok yang menghalangi aliran sungai.
Pengurasan eceng gondok tersebut dipantau langsung oleh Kabid Infrastruktur Penyehatan Lingkungan Diskimrum Kabupaten Indramayu, Krisdiantoro, dengan dukungan dari mandor tim pekerja saluran Diskimrum, Dedi, serta Suranta, yang bertugas sebagai Pelaksana Tugas Lurah Margadadi.
Menurut Kabid Infrastruktur Penyehatan Lingkungan, kegiatan pembersihan eceng di saluran sigudang bertujuan utama untuk mengurangi genangan air di komplek perumahan sekitar saluran dan wilayah perkotaan.
“Saluran ini merupakan saluran induk yang mengumpulkan semua saluran di perkotaan sebelum airnya dibuang ke saluran prajagumiwang,” kata Krisdiantoro saat diwawancarai di lapangan pada Minggu (28/04/2024).
Dengan langkah cepat yang diambil oleh Diskimrum Kabupaten Indramayu, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif genangan air di sekitar saluran dan perkotaan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat.
Kepala UPTD Workshop Dinas PUPR Kabupaten Indramayu, Ari Kurniawan, juga turut hadir di lapangan untuk merencanakan masuknya alat pada penanganan tersebut.