Sekbernews.id – INDRAMAYU Masyarakat Kecamatan Tukdana, Indramayu, Jawa Barat, tengah berduka atas meninggalnya tiga pelajar SD Negeri 1 Lajer yang tenggelam di sungai.
Insiden yang menyayat hati ini terjadi pada tanggal yang tidak disebutkan, menyisakan kesedihan mendalam bagi keluarga, teman, dan seluruh warga sekitar.
Korban, yang diidentifikasi sebagai Rahma Ameliyana (11) dari Desa Lajer, Sekar Dewi (11), dan Mikayla Aurel Adristi (10) dari Desa Tukdana, dikenal sebagai siswa yang ceria dan penuh semangat. Kepergian mereka secara tiba-tiba menjadi pukulan berat bagi semua yang mengenal mereka.
Dalam menunjukkan solidaritas dan dukungan kepada keluarga yang berduka, Bupati Indramayu, Nina Agustina, melakukan kunjungan takziah pada Selasa (20/2/2024) ke rumah duka masing-masing korban.
Kehadiran Bupati di rumah duka merupakan bentuk empati dan dukungan pemerintah daerah terhadap keluarga yang kehilangan anggota keluarganya dalam tragedi yang menyedihkan ini.
Selama kunjungan tersebut, Bupati Nina Agustina disambut hangat oleh keluarga korban dan para tetangga yang turut hadir untuk memberikan dukungan.
Dalam kesempatan itu, Bupati menyampaikan belasungkawa dan mengajak semua pihak untuk memberikan semangat kepada keluarga yang ditinggalkan agar dapat melanjutkan kehidupan dengan penuh kekuatan dan harapan.
Selain memberikan dukungan moral, Bupati Nina Agustina juga menyampaikan berbagai bantuan kepada keluarga korban sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas dari pemerintah daerah.
Turut mendampingi Bupati dalam kunjungan tersebut adalah beberapa pejabat daerah, termasuk Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kasat Pol PP dan Damkar, Ketua Baznas, Camat, dan Forkopimcam Tukdana.