Sekbernews.id – INDRAMAYU Warga Kelurahan Karanganyar, Kabupaten Indramayu, digemparkan dengan penemuan sosok pria yang tewas dalam posisi tergantung di halaman belakang UPTD SDN 4 Karanganyar, Jalan Gatot Subroto Nomor 24, pada Minggu (26/10/2025) pagi. Korban diketahui bernama HSK (55), seorang wiraswasta asal Desa Singajaya, Kecamatan Indramayu.
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui sekitar pukul 09.00 WIB oleh istri korban, SR (55), yang merasa cemas karena suaminya tak kunjung pulang sejak pamit dini hari. Ia kemudian memutuskan mencari keberadaan suaminya bersama seorang tukang parkir bernama Bandi di sekitar lokasi yang sebelumnya disebutkan oleh korban.
Setibanya di halaman belakang sekolah, SR terkejut menemukan suaminya dalam posisi tergantung menggunakan selendang batik kecokelatan yang dikaitkan pada teralis besi. Kondisi korban saat ditemukan sudah tidak bernyawa. Temuan tersebut kemudian dilaporkan ke pihak berwenang untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.
Kapolsek Indramayu AKP Indrie Hapsari, SH, bersama anggota kepolisian dan Babinsa Koramil 1601/Indramayu Koptu Sukandi, langsung mendatangi lokasi untuk melakukan evakuasi dan identifikasi. Dari hasil pemeriksaan awal, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Namun, terdapat bekas jeratan pada leher, lidah menjulur keluar, serta keluarnya air liur—ciri khas kematian akibat gantung diri.
Pihak keluarga korban menolak dilakukan autopsi dan menyatakan menerima kematian HSK sebagai musibah. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi dan tetangga, korban diduga nekat mengakhiri hidupnya karena tekanan ekonomi yang dialaminya belakangan ini.
Sebelum kejadian, sekitar pukul 04.00 WIB, korban sempat berpamitan kepada istrinya dengan alasan hendak mencari ikan menggunakan “nyeser”. Namun, korban juga berpesan apabila ia tidak kembali hingga siang hari, sang istri diminta mencarinya di area belakang SDN 4 Karanganyar—tempat di mana jasadnya kemudian ditemukan.
