Wednesday, March 12, 2025
HomeBisnis5 Aturan Etika Kantor yang Harus Diterapkan untuk Menghindari Konflik

5 Aturan Etika Kantor yang Harus Diterapkan untuk Menghindari Konflik

Ads

Sekbernews.id – Dalam dunia kerja ada banyak aturan etika kantor yang harus Anda ikuti agar sukses dan menciptakan lingkungan harmonis. Aturan tidak tertulis di kantor memang sifatnya bukan resmi, namun dapat memberikan dampak signifikan pada dinamika kerja tim. Menerapkan aturan tidak tertulis ini merupakan langkah penting membangun hubungan profesional.

5 Aturan Etika Kantor untuk Menghindari Konflik

Aturan tak tertulis di lingkungan kerja merupakan seperangkat norma, kebiasaan, harapan yang tidak tercantum pada buku pedoman perusahaan. Namun, etika tersebut secara umum harus Anda pahami untuk membangun interaksi antar karyawan. Meskipun tidak tertulis, namun aturan tersebut akan mempengaruhi dinamika sosial di tempat kerja.

Berikut ini aturan etika kantor yang harus Anda hormati demi mewujudkan lingkungan kerja yang solid:

  1. Jangan Bertanya Nominal Gaji

Aturan tidak tertulis di dunia kerja untuk menghindari konflik yaitu jangan bertanya nominal gaji kepada rekan kerja. Pada dasarnya gaji merupakan topik pembicaraan yang sangat sensitif karena berkaitan dengan privasi seseorang. Nominal gaji melibatkan nilai, harga diri, serta keadilan para pekerja. 

Apabila seseorang menyadari bahwa gajinya lebih rendah dari rekan kerja lainnya, namun tanggung jawabnya sebanding maka akan menimbulkan ketidakpuasan. Bertanya nominal gaji akan berpotensi menghadirkan konflik di tempat kerja. 

Konflik semacam ini secara tidak langsung akan mempengaruhi hubungan interpersonal dan dapat menciptakan suasana yang tidak nyaman. Pada akhirnya permasalahan tersebut akan mengganggu kolaborasi dan kerjasama. 

  1. Hindari Menggosip di Tempat Kerja

Contoh peraturan tidak tertulis di perusahaan selanjutnya yaitu menghindari menggosip di tempat kerja. Ungkapan “tembok kantor berbicara” artinya apa yang Anda gosipkan kepada rekan kerja bisa terdengar oleh semua orang di kantor. Oleh karena itu sebaiknya Anda menghindari perkosa tentang orang lain atau membicarakan privasi rekan kantor. 

Bisa jadi kebiasaan buruk tersebut akan menjadi permasalahan di masa depan. Sebab, Anda tidak bisa menebak isi pikiran dan hati orang lain. Meskipun awalnya mereka tidak akan memberitahu pada siapapun, namun kemungkinan privasi bocor sangat tinggi. 

Datanglah ke kantor hanya untuk bekerja bukan bergosip karena hanya membuang-buang waktu.

  1. Tepat Waktu

Aturan etika kantor selanjutnya yang harus Anda terapkan yaitu memiliki disiplin waktu. Disiplin merupakan aturan tak tertulis dan soft skill yang harus dimiliki setiap pekerja. Tidak hanya hadir tepat waktu, namun Anda juga harus bisa datang rapat, janji temu, hingga deadline tugas tepat waktu. Sikap disiplin mencerminkan sikap profesional. 

Jangan sampai kecerobohan tidak tepat waktu pada akhirnya merugikan diri sendiri dan rekan kerja. Ingatlah bahwa waktu orang lain juga berharga, sehingga tidak tepat jika membatalkan janji secara mendadak.             

  1. Memahami Batasan Ketika Meminta Bantuan                                                                                                                    

Aturan tak tertulis lainnya di dunia kerja yaitu tahu batasan ketika meminta bantuan. Mungkin sebagian pekerja sering meminta bantuan terlebih lagi kepada pegawai baru pertama kali kerja. Seseorang mungkin akan membantu hanya untuk pertama kali, namun jika terus-menerus akan merugikan. 

Saat meminta bantuan, Anda harus mempertimbangkan apakah sudah berupaya untuk menyelesaikannya. Sebab, ketika terlalu sering meminta tolong akan dianggap kurang inisiatif. Selain itu, salah satu aturan etika kantor ini juga menandakan Anda tidak ingin berkembang. 

  1. Menghormati Hirarki

Setiap perusahaan tentunya memiliki struktur organisasi yang memiliki tanggung jawab masing-masing. Meskipun Anda memiliki ide bagus, namun harus disampaikan melalui jalur yang tepat. Jika melanggar hierarki, maka dapat merusak dinamika kerja dan hubungan dengan rekan kerja menjadi canggung dan tidak harmonis.

Menjalankan aturan etika kantor yang tidak tertulis akan membantu suasana kerja lebih kondusif. Aturan tidak tertulis ini dapat bervariasi antar perusahaan. Oleh karena itu, amati lingkungan kerja dan tidak ada salahnya belajar dari rekan yang sudah berpengalaman.

Duljanihttp://sekbernews.id
Redaktur yang menulis,mengedit,dan menerbitkan artikel berbagai topik di Sekbernews.id.
Berita Terkait
spot_img

terbaru