Friday, January 10, 2025
HomePolitikPeringati HUT PDI Perjuangan ke-52, Kader dan Simpatisan Partai di Indramayu Gelar...

Peringati HUT PDI Perjuangan ke-52, Kader dan Simpatisan Partai di Indramayu Gelar Syukuran

Ads

Sekbernews.id – INDRAMAYU Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Indramayu menyelenggarakan acara syukuran dalam rangka peringatan HUT ke-52 PDI Perjuangan, Jumat (10/1/2025). Acara yang mengusung tema Satyam Eva Jayate dengan subtema Api Perjuangan yang Tak Pernah Padam ini digelar di Kantor DPC PDI Perjuangan Indramayu.

Acara ini dihadiri berbagai elemen partai, seperti pengurus DPC, Ketua Sekretaris, dan Bendahara PAC PDI Perjuangan se-Kabupaten Indramayu. Selain itu, turut hadir Badan dan Sayap PDI Perjuangan, Fraksi PDI Perjuangan DPRD Indramayu, serta kader dan simpatisan partai.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Indramayu, Sahali, menyampaikan bahwa momen ini juga menjadi ajang pembuktian loyalitas kader terhadap Ketua Umum PDI Perjuangan, Hj. Megawati Soekarnoputri. Salah satu bentuk loyalitas ditunjukkan melalui aksi simbolis pembubuhan cap jempol darah pada kain putih oleh para kader.

Dukungan untuk Sekjen Hasto Kristiyanto

Dalam acara tersebut, anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Indramayu juga menyuarakan dukungan kepada Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, yang tengah menghadapi kasus hukum. Sahali menilai ada indikasi kriminalisasi terhadap Hasto dan upaya untuk melemahkan PDI Perjuangan.

“Terkait kasus Pak Sekjen, kami prihatin melihat ketidakadilan dalam proses hukumnya. Kasus yang diperiksa sudah inkrah selama lima tahun,” ujar Sahali.

Sahali menegaskan bahwa DPC PDI Perjuangan Indramayu tetap solid mendukung Hasto dan menunggu instruksi lebih lanjut dari DPP partai terkait langkah berikutnya. Ia juga meminta KPK untuk bersikap adil dan bebas dari politisasi dalam menangani kasus ini.

Refleksi Sejarah dan Solidaritas Kader

Sebagai bagian dari rangkaian acara, Sahali yang berlatar belakang aktivis turut mengulas perjalanan sejarah PDI Perjuangan. Ia menjelaskan bahwa PDI Perjuangan berakar dari gabungan sejumlah partai, termasuk Partai Nasional Indonesia (PNI), yang didirikan oleh Ir. Soekarno pada 1927.

Sejarah perjuangan PDI Perjuangan, termasuk dinamika internal dan eksternal, menjadi pelajaran penting bagi para kader. Sahali menegaskan bahwa PDI Perjuangan tetap konsisten dalam menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan, demokrasi, dan keadilan.

Acara ini juga diakhiri dengan doa dan harapan agar bangsa Indonesia terus menjunjung nilai-nilai demokrasi di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri, yang menjadi simbol soliditas dan loyalitas kader PDI Perjuangan.

Duljanihttp://sekbernews.id
Redaktur yang menulis,mengedit,dan menerbitkan artikel berbagai topik di Sekbernews.id.
Berita Terkait

terbaru