Sekbernews.id – INDRAMAYU Bupati Indramayu terpilih, Lucky Hakim, mengadakan pertemuan khusus dengan Tobroni, calon Wakil Bupati nomor urut 3 pada Pilkada lalu, pada Jum’at (13/12/2024).
Pertemuan ini berlangsung di Komplek Kampus Hijau, Kaplongan, dan berlangsung cukup lama. Agenda utama pembicaraan adalah membahas arah pemerintahan Indramayu dalam lima tahun ke depan.
Dalam Pilkada serentak 27 November 2024 kemarin, Lucky Hakim berhasil memenangkan suara bersama pasangannya, Syaefudin. Namun, upaya merangkul semua pihak terus dilakukan, termasuk bertemu Tobroni yang sempat menjadi rival di pemilihan tersebut.
“Pertemuan ini merupakan inisiatif saya untuk menjalin silaturahmi sekaligus melakukan rekonsiliasi pasca-Pilkada. Alhamdulillah, komunikasi berjalan lancar,” ujar Lucky Hakim yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Nasdem Kabupaten Indramayu.
Lucky mengungkapkan bahwa rekonsiliasi ini penting, terutama untuk memperbaiki hubungan setelah kontestasi politik yang kompetitif. Ia juga menyampaikan permohonan maaf atas hal-hal yang mungkin melukai perasaan Tobroni atau pendukungnya selama masa kampanye.
“Kami semua menyadari, dalam perjalanan Pilkada, pasti ada kata-kata atau tindakan yang bisa menyinggung. Namun, itu tidak pernah disengaja. Pertemuan ini adalah momen saling memaafkan,” jelas Lucky.
Di sisi lain, Tobroni menyambut hangat niat baik Lucky. Dalam suasana yang santai dan penuh canda tawa, Tobroni mengungkapkan dukungannya terhadap pemerintahan yang akan dipimpin oleh Lucky dan Syaefudin.
“Saya menitipkan kelangsungan pembangunan Indramayu ke depan kepada Pak Lucky dan Pak Syaefudin. Semoga amanat rakyat dapat dijalankan dengan baik,” ujar Tobroni yang hadir bersama adiknya, Masruri.
Pilkada Indramayu sendiri mencatat kemenangan pasangan Lucky Hakim dan Syaefudin dengan perolehan suara sebesar 67,61 persen. Dukungan Tobroni yang sebelumnya mendampingi Nina Agustina dalam pencalonan, menjadi simbol penting persatuan setelah Pilkada.
Rekonsiliasi ini diharapkan membawa energi baru untuk pemerintahan Indramayu, sekaligus menjadi langkah awal menciptakan sinergi di antara berbagai elemen masyarakat dan politik.
