Jumat, Mei 10, 2024
28 C
Indramayu
BerandaHukumSesosok Mayat Ditemukan Dekat Pemukiman Warga di Desa Mirat

Sesosok Mayat Ditemukan Dekat Pemukiman Warga di Desa Mirat

spot_img

sekbernews.id – MAJALENGKA  Sesosok mayat laki-laki ditemukan tergeletak yang tak jauh dari rumah warga di Desa Mirat, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Sabtu, 21 Mei 2022 kemarin.

Mayat yang diperkirakan berusia sekitar 68 tahun itu, pertama kali ditemukan seorang petani saat hendak pergi ke kebun. Ketika ditemukan, mayat dalam keadaan terlentang.

Setelah memastikan mayat, kemudian saksi bernama Jamhari melaporkan ke warga lain yang diteruskan ke pihak polisi. Mendengar kabar tersebut, warga mulai berdatangan untuk melihat langsung.

Kapolres Majalengka, AKBP Edwin Affandi melalui Kapolsek Leuwimunding Polres Majalengka AKP Edi Purwanto mengatakan, identitas mayat tersebut diketahui bernama Darpi yang kesehariannya seorang pedagang.

BACA JUGA : Presiden Jokowi Menerima Audiensi Dari MRP dan MRPB, Tentang Penerapan UU No 2 Tahun 2021 Tentang Otonomi Khusus

“Korban sendiri tercatat warga Dusun Pasir Endah, Rt 01/01, Desa Mirat, Kecamatan Leuwimunding, Kabupaten Majalengka,” kata AKP Edi Purwanto.

Menurut kapolsek, berdasarkan keterangan pihak keluarga, bahwa sebelum ditemukan meninggal dunia, korban sempat berpamitan untuk mencari buah belimbing.

Korban pamit pada Jumat 20 Mei 2022, kemarin sekitar pukul 18.00 WIB di pekarangan yang berjarak 200 meter dari rumahnya.

“Namun, pada hari ini Sabtu 21 Mei 2022 sekitar pukul 10.00 WIB. Korban ditemukan dalam keadaan tergeletak di tanah dengan posisi korban terlentang dan dinyatakan sudah meninggal dunia,” ujarnya.

BACA JUGA : Bupati Indramayu Nina Agustina Hadiri Haul Kyai Syakir dan Sesepuh Wotgalih

Sementara berdasarkan hasil olah TKP dan pemeriksaan tim medis Puskesmas dan Inafis Polres Majalengka, AKP Edy menegaskan, bahwa tidak ada tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Untuk dugaan sementara, penyebab kematiannya, korban diduga terpeleset dan jatuh. Terlebih menurut keterangan pihak keluarga, korban mempunyai riwayat sakit darah tinggi (Hipertensi).

“Saat ini, jenazah sudah diserahkan ke pihak kelurga untuk dikebumikan. Sedangkan pihak keluarga sendiri sudah menerimanya dan tidak mau dilakukan otopsi,” jelasnya.

Ikuti Sekbernews.id di Google News.

Duljanihttp://sekbernews.id
Redaktur yang menulis artikel berbagai topik di Sekbernews.id.
Artikel Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img

Terkini