Sekbernews.id – INDRAMAYU Suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai acara Halalbihalal yang digelar Lembaga Lanjut Usia Indonesia (LLI) dan Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) bersama Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin, di Pendopo Kabupaten Indramayu, Sabtu (26/5/2025).
Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk menunjukkan penghormatan dan kepedulian Pemerintah Kabupaten Indramayu terhadap keberadaan serta peran lansia di wilayah tersebut.
LLI dan PWRI merupakan dua organisasi yang aktif dalam pemberdayaan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat lanjut usia melalui berbagai bidang, mulai dari layanan kesehatan, pendidikan, hingga sosial kemasyarakatan.
Acara tersebut dihadiri oleh 250 tokoh lansia bersama jajaran pemerintah daerah, sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan kualitas hidup para lansia.
Ketua LLI, Mulyono Martono, dalam sambutannya mengungkapkan rasa haru dan syukur atas kesempatan yang telah lama dinanti untuk kembali menginjakkan kaki di Pendopo Indramayu.
“Sudah lima tahun kami, para lansia, tidak hadir di Pendopo. Di bawah kepemimpinan Bupati Lucky Hakim dan Wakil Bupati Syaefudin, kami akhirnya mendapatkan kesempatan ini,” ujarnya.
Mulyono juga menyoroti masih banyaknya lansia di Indramayu yang hidup dalam kondisi memprihatinkan. Dari sekitar 250 ribu lansia, sebagian besar masih mengalami kesulitan memenuhi kebutuhan dasar sehari-hari.
Ia optimistis dengan perhatian yang diberikan pemerintah saat ini, para lansia akan mendapatkan pelayanan yang lebih baik. Mulyono juga berharap kantor LLI bisa segera direnovasi menjadi tempat yang layak dan nyaman.
Wakil Bupati Indramayu, Syaefudin, dalam sambutannya menyampaikan salam hangat dari Bupati Lucky Hakim dan menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk memperhatikan kesejahteraan para lansia.
“Mari kita bersama-sama beberes Indramayu, tidak hanya dengan semangat Lucky-Syaefudin, tetapi juga dengan mendengarkan nasihat dari para senior kami. Sehebat apa pun kami, tidak akan menggantikan kebijaksanaan orang tua,” ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Indramayu saat ini tengah menggagas sejumlah program prioritas untuk lansia, seperti peningkatan pelayanan kesehatan dan pemberian hak istimewa kepada orang tua.
Salah satu program unggulan yang diperkenalkan adalah “Reang Eman Ning Sema”, sebagai bentuk penghormatan kepada orang tua, sekaligus mendukung program “Nyaah Ka Indung” dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Syaefudin juga menegaskan bahwa para lansia, meski dalam kondisi tidak lagi prima, tetap menjadi sumber semangat dan kebijaksanaan bagi generasi muda.
Pemerintah Kabupaten Indramayu berjanji akan terus memperhatikan kebutuhan para lansia, termasuk melalui rencana renovasi Gedung Juang tanpa mengubah bentuk aslinya sebagai bagian dari upaya pelestarian sejarah.
Selain itu, pemerintah berharap Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dapat membantu dalam renovasi kantor LLI agar menjadi tempat yang aman dan nyaman untuk kegiatan para lansia.
